someone like you

18 Mei 2011

Entahlah....

Ku tatap kekosongan malam. Bulan malam ini indah. Indah meskipun sendirian tanpa bintag-bintang. Aku terbaring di atas Genting di depan kamar papah seperti biasa. Seperti malam-malam yang lalu. Minggu ini rasanya menjadi malam-malam terpanjang dalam hidupku. Sangat panjang dan kosong.
"Ddrrrrtttt...." Handphone ku bergetar dua kali mengisyaratkan ada SMS yang masuk. Aku berharap, Sangat berharap selama ini bahwa setiap Dering Telfon ataupun tanda pesan yang masuk ke handphone ku adalah dari Fajar. Tapi selama itu pula aku salah. Sungguh tidak dipedulikan rasanya lebih menyakitkan dari pada dilupakan.
Aku buka Pesan singkat yang baru saja masuk, Oohh...andai saja Fajar seperti mereka yang mau peduli padaku. Ku delete pesan tanpa me-Replynya. Aku kembali menatap bulan dan awan-awan yang menggantung rendah. Rasanya aku menjadi semakin muak menjalani kehidupan seperti ini. damn komitmen, damn Kepercayaan, Damn Cinta, Damn you!!!!!!! Ku pujamkan mata dan aku terisak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar