someone like you

7 Mei 2011

"TARRR..."

Terang sedetik lalu TARRR............
Keras banget suaranya. Langit malam ini dipenuhi tetesan air dan terangnya petir. Saya enggak takut petir. Enggak lebih takut daripada harus melihat ondel-ondel menari di jalanan. Petir itu..... Hebat. Indah seperti urat nadi yang membelah angkasa. menerangi langit mendung yang gelap, menyala, lalu hilang. Saya duduk mematung di dekat jendela, menatap hujan, menikmati dinginnya, dan memandang keagungan petir. Saya tidak takut petir dan saya tidak takut sendirian. Hujan membuat semuanya berwarna abu-abu. Terlalu murung untuk menutup hari ini. Murung, Kelam, Tapi saya sedang tidak mood untuk menangis. Dan hal terbaik hari ini adalah Sendirian dan tidak di buntuti oleh siapapun. At second floor inside my father room, enjoying rainy sky with a lot of thunder. Alone.....none talk to me. Hanya diam dan membiarkan kesedihan saya mengalir. Perfect!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar